MediaSuaraMabes, Pasaman Sumbar – Batik adalah bagian penting dari budaya Indonesia dan telah diakui dunia sebagai warisan budaya tak benda. Batik tidak hanya digunakan sebagai pakaian, tetapi juga dalam berbagai produk kerajinan dan seni. Batik memiliki potensi ekonomi yang besar dan menjadi sumber mata pencaharian bagi banyak pengrajin. Batik juga menjadi simbol persatuan dan identitas bangsa Indonesia.
SMKN 1 Padang Gelugur Kabupaten Pasaman Sumatera Barat adalah salah satu lembaga pendidikan menengah yang sangat mendukung pengembangan Batik. Hal itu terlihat dari beberapa terobosan yang dilakukan oleh keluarga besar SMKN 1 Padang Gelugur.
Saat dikonfirmasi jurnalis Media Suara Mabes, Kepala SMKN 1 Padang Gelugur, Feri Andri, S.T, M.Pd.T mengungkapkan “Dalam rangka menunjang perkembangan kewirausahaan SMKN 1 Padang Gelugur yang berjudul “On Ma Batik” maka hari ini kamis 26 Juni 2025 telah dilaksanakan MOU dengan DUDI/UMKM Canting Buana Kreatif di Padang Panjang, semoga kegiatan ini bermanfaat utk mengembangkan produk Batik di SMKN 1 Padang Gelugur” tuturnya.
Sebagai Sekolah Menengah Kejuruan, di SMKN 1 Padang Gelugur Kabupaten Pasaman Provinsi Sumatera Barat, memiliki berbagai program keahlian. Diantaranya; Teknik Kendaraan Ringan, Teknik Sepeda Motor, Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis serta Desain dan Produksi Busana.
Dengan usia yang sudah lebih dari 20 tahun, SMKN 1 Padang Gelugur terus berbenah dan berupaya mengadakan berbagai inovasi sebagai upaya menciptakan lulusan yang siap kerja dan memiliki kemampuan serta berdaya bersaing.
“Kita akan selalu berupaya untuk menjadikan sekolah kita menjadi lebih baik, kerjasama di internal dan eksternal sekolah terjalin dengan baik serta lulusan atau output siap kerja” tukasnya
Sumardius – Jurnalis Media Suara Mabes
