Seri Hormon Kortisol: Cara Mudah Membuat Minuman Kortisol

18
0

MSM TV – Di media sosial saat ini muncul tren minuman yang disebutcocktail kortisol. Minuman ini dikenal sebagai solusi untuk mengurangi stres (dalam hal ini kadarhormon kortisol) dan meningkatkan energi.

Koktail kortisolini menjadi minuman yang dipercaya dapat menurunkan kadar hormon kortisol yang tinggi dan membantu mengatasi apa yang disebut sebagaikelelahan adrenalatau kelelahan kelenjar adrenal.

Namun, bagaimana cara membuat minuman ini?

Apa Itu Kortisol?

Dilaporkan dari halaman Independent.co.uk,kortisol sering disebut sebagai “hormon stres”. Namun sebenarnya, tubuh manusia tetap membutuhkan hormon kortisol. Hormon ini diproduksi oleh kelenjar adrenal yang juga menghasilkan adrenalin, hormon seks, dan aldosteron, yaitu zat yang membantu mengatur keseimbangan garam serta tekanan darah.

Produksi kortisol dikendalikan otak sebagai respons terhadap stres, baik fisik maupun psikologis. Misalnya saat kurang tidur, terluka, menghadapi tekanan kerja, atau sedang berduka. Pada kondisi ini, kortisol meningkat untuk memicu responsperang atau lari.

Selain berperan dalam menghadapi stres, kortisol juga penting dalam mengatur metabolisme, meningkatkan gula darah sebagai sumber energi, serta mengurangi peradangan. Tingkatnya berubah sesuai dengan siklus harian, seperti tingkatnya akan tinggi di pagi hari, menurun pada sore hari, dan rendah di malam hari.

Kadar kortisol yang tinggi justru diperlukan saat bangun tidur atau dalam kondisi darurat. Sebaliknya, kadar yang rendah diperlukan di malam hari agar dapat tidur nyenyak. Oleh karena itu, anggapan bahwa kortisol selalu buruk tidak sepenuhnya benar.

Cara Membuat Koktail Kortisol

Dikutip dariSiPhox, membuatcocktail kortisoltidak memerlukan bahan khusus karena semua bahan bisa ditemukan dengan mudah di supermarket biasa atau mungkin sudah tersedia di dapur rumah. Berikut langkah-langkah pembuatannya.

  1. Persiapkan bahan utama berupa 120 mililiter air perasan jeruk segar, seperempat sendok teh garam laut atau garam Himalaya merah muda, dan seperempat sendok tehkrim tartar.
  2. Tuangkan semua bahan ke dalam gelas, lalu aduk hingga tercampur rata.
  3. Minuman ini juga harus segera diminum, sebaiknya dalam waktu 30 menit setelah bangun tidur. Gunakan jus jeruk segar yang diperas sendiri agar kandungan vitamin C lebih maksimal atau pilih jus dalam kemasan tanpa tambahan gula.

Pilihan variasi

  1. Untuk mengurangi asupan gula, ganti jus jeruk dengan 240 mililiter air kelapa dan tambahkan bubuk vitamin C sebanyak seperempat sendok teh.
  2. Alternatif lain, gunakan 240 mililiter air dengan perasan setengah buah lemon, lalu campurkan bubuk vitamin C dan garam.
  3. Bagi yang suka rasa segar alami, buat versi hijau dengan mencampurkan jus mentimun, jus seledri, perasan lemon, garam, dan bubuk vitamin C.

Ada juga variasi tambahan yang bisa dicoba. Beberapa orang menambahkankrim tartarUntuk meningkatkan asupan kalium atau jahe untuk membantu pencernaan sekaligus memberi sensasi hangat. Ada juga yang mencampurkan suplemen kesehatan, seperti kolagen, yang dikenal sebagai protein pembentuk jaringan.

Meskipun demikian, penggunaan suplemen sebaiknya tetap dikonsultasikan dengan dokter. Tidak semua suplemen cocok untuk kondisi kesehatan tertentu dan beberapa bisa berinteraksi dengan obat yang sedang dikonsumsi.

Dikutip dari halaman WebMD, klaim kesehatan minuman ini didasarkan pada kandungan vitamin C dari jus jeruk, kalium dari air kelapa, magnesium tambahan, dan natrium dari garam. Vitamin C memang berperan penting dalam fungsi kelenjar adrenal, sedangkan kalium diperlukan untuk kesehatan sel dan menjaga detak jantung.

Magnesium berperan dalam produksi energi dan sering kali menurun pada kondisi stres kronis. Namun, klaim bahwa natrium baik untuk kortisol dan kelenjar adrenal tidak didukung oleh bukti ilmiah. Konsumsi garam berlebih justru dikaitkan dengan berbagai penyakit kronis dan terbukti meningkatkan kadar kortisol.

Risiko Gula dan Garam

Meskipun mengandung vitamin dan mineral penting, minuman ini tidak terbukti secara langsung menurunkan kadar secara signifikan.hormon kortisol. Sebaliknya, ia menyimpan risiko karena kandungan gula dan garam yang tinggi.

Satu porsicocktail kortisolmengandung sekitar 16 gram gula yang setara dengan sepertiga dari batas harian yang direkomendasikan. Namun bagi penderita diabetes, kadar gula ini bisa berbahaya.

Dengan seperempat sendok teh garam, minuman ini juga mengandung seperempat dari batas harian natrium, sehingga jika dikonsumsi berlebihan dapat memperburuk tekanan darah tinggi. Kandungan kalium yang cukup tinggi juga berisiko bagi mereka yang menderita penyakit ginjal, jantung, atau diabetes.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here