PT Bukaka Diduga Ingkari Janji, Warga Kavling Haji Samsuri Belum Terima Uang Ganti Kerusakan Rumah

48
0

MediaSuaraMabes, Tarumajaya BekasiWarga Kavling Haji Samsuri, Desa Setia Mulya, Kecamatan Tarumajaya, mengeluhkan sikap PT Bukaka Teknik Utama yang dinilai tidak menepati janji terkait pembayaran uang ganti perbaikan rumah yang tertimpa kabel putus dari proyek Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT). Hingga kini, sejumlah warga terdampak mengaku belum menerima hak yang telah disepakati sejak awal pekerjaan berlangsung.

Keluhan ini kembali mencuat setelah warga merasa proses pembangunan SUTT di wilayah tersebut berjalan tanpa kejelasan dan minim transparansi dari pihak pelaksana proyek. Meski pembangunan telah berlangsung cukup lama, sebagian besar warga yang berhak atas ganti kerusakan rumah mengaku tidak mendapatkan pembayaran sebagaimana dijanjikan.

Warga menilai pihak PT Bukaka melalui perwakilannya, M. Yasir Tanjung, tidak memberikan kepastian yang jelas terkait pembayaran tersebut. Situasi ini menimbulkan kekecewaan dan keresahan di tengah masyarakat yang mengaku sudah menunggu cukup lama.

“Kami dijanjikan uang ganti perbaikan rumah yang tertimpa kabel putus. Sampai sekarang tidak semua menerima. Bukaka hanya memberi janji tanpa bukti,” ujar salah satu warga, Jumat (21/11/2025).

Selain persoalan ganti kerusakan rumah, warga juga mengungkapkan bahwa progres pembangunan SUTT hingga kini belum tuntas, sehingga menambah ketidaknyamanan masyarakat sekitar.

“Kami hanya ingin kejelasan dan tanggung jawab. Jangan terus mengulur waktu. Warga sudah lama sabar menunggu,” keluh seorang warga lainnya.

Selain terkait pembayaran ganti rugi, warga Kavling Haji Samsuri juga menyoroti janji bantuan pembangunan mushola yang disebut pernah diucapkan oleh M. Yasir Tanjung. Hingga kini, janji tersebut belum terealisasi.

“Dulu pernah dijanjikan akan membantu pembangunan mushola, tapi sampai sekarang hanya ucapan tanpa tindak lanjut,” ujar salah satu tokoh masyarakat.

Warga menegaskan bahwa keberadaan mushola sangat dibutuhkan mengingat jumlah penduduk terus meningkat. Mereka berharap janji tersebut tidak hanya menjadi formalitas tanpa realisasi.

Warga menegaskan bahwa keberadaan mushola sangat dibutuhkan mengingat jumlah penduduk terus meningkat. Mereka berharap janji tersebut tidak hanya menjadi formalitas tanpa realisasi.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak PT Bukaka Teknik Utama belum memberikan tanggapan resmi terkait keterlambatan pembayaran ganti kerusakan rumah maupun progres proyek SUTT di Kavling Haji Samsuri, Desa Setia Mulya, Tarumajaya.

Rep. Aan Hermawan