MSM TV – Carport rumah minimalis tidak hanya berfungsi sebagai pelindung kendaraan dari panas dan hujan, tetapi juga menjadi bagian penting yang memengaruhi tampilan fasad rumah. Dengan desain yang sederhana namun fungsional, carport mampu menyesuaikan diri dengan keterbatasan lahan tanpa mengurangi kenyamanan. Pemilihan desain, bahan, dan penataan yang tepat akan membuat carport selaras dengan konsep hunian minimalis secara keseluruhan.
Lantai carport, sebagai elemen yang langsung bersentuhan dengan kendaraan, perlu dirancang dengan perhitungan yang cermat. Aspek seperti siapa penggunanya, jenis material yang digunakan, waktu pemasangan, lokasi penempatan, alasan pentingnya daya tahan, hingga teknik pemasangan yang tepat harus diperhatikan. Artikel ini akan memberikan rekomendasi model lantai carport rumah minimalis yang tidak hanya kokoh, tetapi juga menarik secara visual.
Model Lantai Carport Rumah Minimalis
1. Lantai Carport Paving Block dan Grass Block

Phillipa Innocent / Pinterest
Blok paving masih menjadi pilihan favorit untuk lantai carport di banyak rumah di Indonesia. Material ini dibuat dari beton cetak berbentuk balok yang disusun dengan pola tertentu, seperti zig-zag atau anyaman, sehingga hasilnya kuat menahan beban kendaraan. Keunggulan lainnya, air hujan dapat meresap di sela-selanya sehingga area carport tidak mudah tergenang. Untuk tampilan yang lebih hijau, ada pilihan grass block, yaitu paving dengan lubang-lubang yang bisa diisi tanah dan ditanami rumput. Tampilan ini memberi kesan alami sekaligus tetap fungsional, meski memerlukan perawatan rutin agar rumput tetap rapi.
2. Lantai Carport Beton Cor dengan Finishing yang Beragam

Douglas Newby & Associates
Beton cor dikenal sebagai bahan lantai carport yang kokoh dan tahan lama. Setelah proses pengecoran, permukaannya dapat Anda biarkan polos untuk kesan industrial atau diberi finishing khusus, seperti beton bertekstur dengan pola tertentu, hingga dilapisi epoxy agar mengilap dan tahan noda. Selain perawatan yang minim, beton cor juga fleksibel dalam desain. Namun, finishing premium seperti epoxy memerlukan biaya tambahan, sehingga perlu disesuaikan dengan anggaran.
3. Lantai Carport Granit

Lantai Garasi Granit
Batu alam seperti granit sering dipilih untuk lantai carport karena mampu menciptakan kesan yang indah sekaligus fungsional. Granit dikenal dengan kekuatannya yang tinggi, tahan gores, serta memiliki pola alami yang mewah sehingga memberikan sentuhan modern dan elegan. Untuk menjaganya agar tetap tahan lama dan menarik dilihat, jenis batu ini memerlukan perawatan rutin, terutama dengan membersihkan lumut dan kotoran yang melekat.
4. Keramik Lantai Carport Luar Ruangan

Romawi
Keramik luar ruangan khusus menjadi pilihan bagi mereka yang ingin memiliki lantai carport dengan motif dan warna yang beragam. Jenis ini biasanya memiliki permukaan bertekstur agar tidak licin. Untuk kualitas yang lebih tinggi, keramik porselen bisa dipilih karena lebih padat, kuat, dan tahan lama. Namun, jenis ini cenderung lebih mahal dan memerlukan pemasangan yang rapi agar tidak mudah retak. Penting juga memastikan keramik memiliki lapisan anti-slip, mengingat area carport sering terkena air.
5. Lantai Carport Andesit

Handreas Septiadji / Pinterest
Lantai andesit merupakan bahan yang cocok untuk carport karena kokoh, tahan lama, dan aman digunakan. Bahan ini biasanya dipasang pada area carport rumah dengan gaya modern maupun klasik, memberikan kesan alami sekaligus elegan. Keunggulan lantai jenis ini terlihat dari permukaannya yang tidak licin sehingga lebih aman untuk kendaraan. Selain itu, andesit mampu menahan beban kendaraan serta perubahan cuaca tanpa mudah rusak. Perawatannya tergolong mudah, cukup dibersihkan secara rutin agar kualitasnya tetap terjaga. Dengan kombinasi kekuatan dan estetika, lantai andesit menjadi pilihan yang tepat untuk carport rumah.





