Cuaca Buruk dan Kendaraan Bertonase Berat Penyebab Jalan Rusak, BPJN XXII Merauke Fokus Lakukan Penanganan

8
0

MediaSuaraMabes, Merauke/Papua Selatan – Langkah cepat dari Satuan Kerja PJN Wilayah II Merauke, dibawah Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) XXII Merauke Papua selatan untuk penanganan jalan rusak di beberapa titik.

Untuk penanganan jalan rusak di Kilometer,152+158 dan KM. 152+229 serta perbaikan bersamaan di KM.169, sudah dilakukan dengan sigap oleh Satker PJN Wilayah II Merauke.

Respons cepat tersebut, menunjukkan komitmen BPJN dalam menanggapi keluhan masyarakat. ini diharapkan bisa dapat meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pengguna

Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) XXII Merauke Papua Selatan, Benyamin E. Pasurnay, mengatakan bahwa, kondisi jalan rusak di beberapa titik seperti, Sota dan Bupul sudah dilakukan penanganan.

“Saat ini, kami telah melakukan upaya penanganan sementara kondisi jalan yang rusak, dengan melakukan perbaikan untuk mengantisipasi terganggunya arus lalu lintas bagi pengguna jalan,”Tutur Kabalai saat dihubungi Via Telpon, Sabtu, (11/7/2025).

Kabalai menambahkan, faktor jalan yang rusak diakibatkan kondisi cuaca dilapangan dan mobil tangki CPO yang sudah (Overload) melebihi kapasitas muatan, sehingga pada segmen dilintasi mengakibatkan kondisi tidak terduga (unforeseen condition) yang memicu kerusakan.

“Penanganan dan pemeliharaan jalan rusak tetap kami laksanakan, meskipun dengan anggaran terbatas. hanya saja, kami belum bisa melakukan sepenuhnya, mengingat, jika dilakukan penanganan saat kondisi cuaca tdk baik akan berpengaruh di kwalitas pekerjaan sehingga jalan rusak kembali,”Ucapnya.

Lebih lanjut, Kabalai Benyamin menjelaskan, bahwa selama ini, sebelum melakukan pemeliharaan jalan, timnya melakukan survey kerusakan jalan terlebih dahulu untuk mendata jalan yang akan dilakukan pemeliharaan, lalu disusun jadwal untuk dilakukan kegiatan pemeliharaan tersebut. namun, untuk kondisi kerusakan jalan yang darurat pihaknya menindaklanjuti laporan dari masyarakat, itu akan dilakukan penanganan kerusakan jalan sesegera mungkin.

“Pemeliharaan ini kami lakukan secara rutin dan berkala, dengan dilakukan pemeliharaan jalan. jika terjadi kerusakan, bisa langsung kita atasi dalam upaya meningkatkan kemampuan dan memberikan kenyamanan bagi masyarakat,”Tuturnya.

Saat disentil, mengenai pemberitaaan yang menyudutkan kinerja BPJN XXII merauke terkait ruas jalan rusak tanpa ada kofirmasi, dengan tegas kabalai mengatakan.

“Saya sangat kecewa jika ada pemberitaan tanpa ada klarifikasi kepada kami. mestinya sebelum di umbar ke publik harus diklarifikasi dulu infonya agar bisa berimbang. jangan hanya berdasarkan data disatu sumber saja,”Tegasnya.

Sambung Kabalai, seperti diketahui, Setiap wilayah yang dibangun mempunyai perbedaan dalam jenis tanah dasarnya, sehingga dalam penanganannya pun akan berbeda, tidak bisa disamakan antara satu wilayah dengan yang lainnya.

“Intinya, kami akan melakukan penanganan ruas jalan yang rusak demi menjaga kondisi jalan agar tetap baik guna memberikan pelayanan prima bagi masyarakat khususnya bagi masyarakat pengguna jalan,”Harapnya. (OTN)